BRI Super League: Persik Mode ‘Sersan’ saat Jeda FIFA Matchday Oktober 2025

Para kontestan BRI Super League 2025/2026 mendapatkan kesempatan menempa diri saat jeda FIFA Matchday hingga 14 Oktober mendatang. Tim-tim papan atas berambisi mempertimbangkan performa terbaik mereka agar tetap berkuasa.

Sementara klub-klub papan tengah hingga bawah berusaha memperbaiki diri agar bisa bangkit di pertandingan berikutnya. Begitu pula Persik yang hingga pekan ketujuh bertengger di peringkat ketujuh klasemen sementara BRI Super League.

Para kontestan BRI Super League 2025/2026 mendapatkan kesempatan menempa diri saat jeda FIFA Matchday hingga 14 Oktober mendatang. Tim-tim papan atas berambisi mempertimbangkan performa terbaik mereka agar tetap berkuasa.

Sementara klub-klub papan tengah hingga bawah berusaha memperbaiki diri agar bisa bangkit di pertandingan berikutnya. Begitu pula Persik yang hingga pekan ketujuh bertengger di peringkat ketujuh klasemen sementara BRI Super League.

Serius Jelang Hadapi Pemuncak Klasemen
Nah, setelah libur sekitar tiga hari, jurutaktik asal Malaysia itu akan menyiapkan menu serius lagi bagi pasukannya. Karena Persik akan melakoni laga berat melawan Borneo FC, pemuncak klasemen sementara BRI Super League, di Stadion Segiri Samarinda, 18 Oktober depan.

Pesut Etam baru menjalani enam laga. Satu laga tunda melawan Persib baru digelar pada Desember. Makanya tim asuhan Fabio Lafundes punya kesempatan besar untuk makin menancapkan dominasi di papan atas.

Borneo FC belum terkalahkan dengan koleksi total 18 poin. Mereka juga satu-satunya kontestan yang belum terkalahkan dengan agregat gol terbesar yakni sembilan butir.

Namun jamuan untuk Persik nanti juga tak mudah. Karena musim lalu Borneo FC punya pengalaman pahit ketika dihajar Persik 0-3 di kandang sendiri.

“Kita perlu siapkan segalanya untuk menghadapi Borneo FC nanti. Mereka tim tangguh dengan catatan rekor sempurna. Makanya kita perlu jaga momentum bagus Persik,” ujar Ong Kim Swee.