Laga giornata 33 Serie A Liga Italia di antara Parma melawan Juventus di Stadio Ennio Tardini, Selasa (22/4/2025) pagi hari WIB, menyuguhkan tanding menarik dua team dengan tekad berlainan. Parma berusaha keras menghindar dari kemunduran dari Serie A, sedangkan Juventus membidik tiket Liga Champions musim depan.

Ke-2 team benar-benar memerlukan kemenangan untuk meraih tujuan masing-masing. Laga ini diprediksikan akan berjalan alot dan penuh penekanan untuk ke-2 team.

Juventus, bimbingan pelatih Igor Tudor, memperlihatkan kenaikan perform sesudah berpindah ke skema tiga bek. Mereka mempunyai tim lebih dalam dan kualitas pemain yang lebih unggul. Kemenangan 2-1 atas Lecce menjadi bukti kenaikan keyakinan diri mereka.

Tetapi, sejumlah pemain kunci seperti Bremer dan Punya mangkir, sedangkan Yildiz dan Koopmeiners disangsikan tampil karena luka. Ini pasti sedikit akan memengaruhi kemampuan gempuran Juventus.

Sementara di tim Parma, pelatih Cristian Chivu memercayakan pertahanan yang kompak. Mereka akan berusaha memaksa permainan lamban dan pressing ketat untuk menahan gempuran Juventus.

Tetapi, Parma hadapi kritis luka yang cukup krusial. Kekuatan membuat pertahanan dengan kompak bisa menjadi pemasti hasil laga.

Hasil seimbang 2-2 pada tatap muka pertama musim ini memperlihatkan Parma sanggup memberi perlawanan bermakna untuk Juventus.

Walaupun statistik dan rekor tatap muka memberikan dukungan Juventus, Parma mempunyai potensi membuat surprise. Bila Juventus sukses cetak gol kilat, pertandingan kemungkinan jalan sepihak.

Tetapi, bila Parma sanggup menjaga pertahanan dan manfaatkan kesempatan serbuan balik, hasil seimbang bukan hal yang tidak mungkin.

Keseluruhannya, Juventus lebih difavoritkan, tapi kemenangan tipis untuk Juventus atau hasil seimbang adalah perkiraan yang logis.

Analitis Kemampuan Ke-2 Team
Juventus mempunyai keunggulan dalam soal kualitas pemain dan kedalaman tim. Tetapi, mangkirnya sejumlah pemain kunci karena luka sedikit kurangi kemampuan mereka, khususnya di baris serang.

Sementara itu, Parma memercayakan pertahanan yang kompak dan taktik pressing ketat untuk hentikan gempuran Juventus. Keadaan fisik pemain dan taktik yang diaplikasikan oleh ke-2 pelatih bisa menjadi faktor pemasti jalannya laga.

Parma, yang perlahan-lahan menjauhi zone kemunduran karena lima hasil seimbang berurut, akan berusaha manfaatkan tiap sela pertahanan Juventus. Mereka perlu bermain disiplin dan efektif dalam manfaatkan kesempatan yang terdapat.

Sementara Juventus, yang memerlukan point untuk amankan posisi di zone Liga Champions, akan tampil menekan dan berusaha cetak gol sekencang mungkin.

Perkiraan Score
Menyaksikan keadaan ke-2 team dan perform mereka akhir-akhir ini, perkiraan laga ini lumayan susah. Juventus lebih difavoritkan, tapi Parma sanggup memberi perlawanan yang bermakna.

Laga diprediksi akan berjalan alot dan mencekam sampai semprit panjang mengeluarkan bunyi. Kemenangan tipis untuk Juventus atau hasil seimbang adalah perkiraan yang paling logis.

Perkiraan score: Juventus menang 1-0 atas Parma.

Prediksi Formasi Pemain
Parma (3-5-2): Zion Suzuki; Giovanni Leoni, Alessandro Vogliacco, Lautaro Valenti; Enrico Delprato, Adrian Bernabe, Mandela Keita, Simon Sohm, Emanuele Valeri; Mateo Pellegrino, Ange-Yoan Bonny
Pelatih: Cristian Chivu
Juventus (3-4-2-1): Michele Di Gregorio; Pierre Kalulu, Renato Veiga, Lloyd Kelly; Nicolas Gonzalez, Manuel Locatelli, Khephren Thuram, Andrea Cambiaso; Kenan Yildiz, Teun Koopmeiners; Dusan Vlahovic
Pelatih: Igor Tudor
Selasa, 22 April 2025

Stadion: Ennio Tardini

Kick-off: 01.45 WIB

Streaming langsung: Video