Sejarah panjang dilewati Manchester City sebelumnya terakhir jadi raksasa Inggris.
Club ini berdiri semenjak November 1980 dan awalannya namanya St Mark’s (West Gorton).
Di tahun 1887 berbeda nama jadi Ardwick A.F.C selanjutnya baru pada tahun 1894 berbeda nama kembali jadi Man City. Pasang kering prestasi sebelumnya pernah dilewati Manchester City semenjak sekarang ini.
Bukan hanya pasang kering prestasi, Man City sempat juga berpindah kepemilikikan serta dua miliader Asia ikut jadi si pemilik. Dimulai dari bekas Pertama Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra dan sekarang jadi punyai keluarga kerajaan UEA, Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan.
Sejarah panjang club yang sudah mengumpulkan sembilan titel juara Liga Inggris ini mempunyai susunan pemain terbaiknya. Beberapa pemain luar biasa ini berperan untuk datangkan kemasyhuran untuk City.
Berikut tujuh pemain terbaik Man City selama hidup. Beberapa pemain ini bukan hanya mempunyai kekuatan hebat, tapi juga memberi kesetiaan, kontributor dan imbas untuk keberhasilan club.
7. Francis Lee (1967-1974)
Sebelumnya ada Erling Haaland, Manchester City mempunyai Francis Lee, yang dikenali karena kehebatannya cetak gol. Lee jadi momok mengerikan untuk beberapa rivalnya dan sudah cetak 148 gol dalam 330 performa untuk City.
Ia mainkan peranan penting pada kemenangan gelar Seksi Khusus (saat sebelum jadi Premier League) untuk City di tahun 1968 dan menolong team capai final Piala Winners Eropa di tahun 1970. Nama Lee menjadi satu diantara legenda club.
6. Kevin De Bruyne (2015-sekarang)
Kevin De Bruyne sudah menunjukkan dianya sebagai salah satunya pemain tengah terbaik di dunia dan pilar sejati untuk Man City. Semenjak kehadirannya di club, si pakar Belgia sudah berperanan penting pada keberhasilan City di persaingan lokal dan Eropa.
Misi De Bruyne yang hebat, capaian umpan, dan kekuatan mendikte tempo permainan membuat jadi kemampuan yang kuat di baris tengah. Ia sudah jadi faktor kunci pada beberapa gelar Premier League dan yang terbaru ialah gelar Liga Champions.
5. Bert Trautmann (1949-1964)
Cerita dan perolehan Bert Trautmann yang hebat membuat mendapat tempat antara beberapa pemain Man City terbaik. Kiper Jerman itu bergabung dengan City tidak lama sesudah Perang Dunia II dan jadi legenda club.
Trautmann mempunyai keberanian di bawah garis bahkan alami luka leher saat final Piala FA 1956. Ia memenangi hati beberapa fans City dan mainkan peranan penting saat menolong club amankan sejumlah gelar lokal.
4. Vincent Kompany (2008-2019)
Bek asal Belgia ini tidak adalah pimpinan Manchester City baik dalam atau luar lapangan. Kedatangan Kompany yang hebat di baris belakang digabungkan kekuatannya untuk cetak beberapa gol penting, membuat jadi figur yang memberikan inspirasi rekanan segrupnya.
Di penghujung kariernya, Kompany tetap mempunyai kontributor besar saat cetak gol jarak jauh saat hadapi Leicester City musim 2018/19. Gol itu membuat City raih kemanangan sampai memenangi gelar Premier League sesudah melampaui pencapaian point Liverpool.
3. David Silva (2010-2020)
Keanggunan dan kreasi David Silva membuat jadi favorite fans dan elemen kunci dari kebangunan Man City ke arah supremasi. Playmaker Spanyol itu mempunyai kekuatan tehnis yang hebat dan mata tajam untuk umpan yang prima.
Silva ialah figur instrumental dalam empat kemenangan City di Premier League dan menolong membuat style permainan yang memercayakan koletivitas team. Dampaknya di atas lapangan dan kekuatannya untuk buka pertahanan dengan kepiawaiannya yang hebat menjadikan salah satunya pemain luar biasa City selama hidup.
2. Sergio Aguero (2011-2021)
Imbas Sergio Aguero pada Manchester City sudah pasti masih ada pada daya ingat beberapa supporter. Penyerang Argentina ini jadi icon club sepanjang 10 tahun kariernya di City dengan cetak 260 gol dalam 390 performa.
Kekuatan cetak gol Aguero yang hebat dalam beberapa momen signifikan penting dalam keberhasilan City. Beberapa penggemar City pasti ingat gol legendarisnya di pertandingan minggu paling akhir menantang QPR yang membuat club juara Premier League pertama kalinya tahun 2012.
1. Colin Bell (1966-1979)
Supporter Manchester City menyebutnya sebagai “King of The Kippax” dan dipandang seperti pemain terbaik dalam sejarah club. Ketrampilan, misi dan kekuatan passingnya yang hebat membuat jadi sisi penting dari keberhasilan City sepanjang akhir 1960-an dan awalnya 1970-an.
Bell menolong City memenangi banyak gelar lokal, termasuk piala Seksi Utam tahun 1968 dan Piala FA tahun 1969. Ia tidak cuma pemain tengah berpotensi tapi juga pimpinan sejati dalam dan di luar lapangan.
Sumber: Give Me Sport