Timnas Indonesia U-23 mempunyai jadwal penting tahun depannya. Tim Garuda Muda akan bertanding di gelaran Piala Asia U-23 2024.
Turnamen itu akan diadakan di Qatar. Persisnya pada 14 April sampai 3 Mei 2024. Si tuan-rumah beritanya telah mempersiapkan empat kota untuk mengadakan beberapa pertandingan gelaran itu.
Piala Asia U-23 2024 penting untuk Timnas Indonesia. Gelaran itu tidak cuma untuk tatap muka bakat muda luar biasa Asia, tapi juga sebagai gelaran Kwalifikasi Olimpiade Paris 2024.
Finalis dan penghuni urutan ke-3 pada Piala Asia U-23 2024 akan automatis maju ke Paris 2024. Sementara penghuni rangking ke-4 gelaran itu harus bertemu dengan wakil Afrika dalam babak play-off.
Saat sebelum melihat tindakan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Bola.com ajak pembaca untuk mengenali lebih jauh berkenaan tiga calon musuh team bimbingan Shin Tae-yong di Group A gelaran itu. Bagaima prestasi Qatar, Yordania, dan Australia di Piala Asia U-23?
Qatar
Sepak bola Qatar alami perubahan yang menggembirakan dalam sekian tahun akhir. Kesuksesan mereka jadi tuan-rumah Piala Dunia 2022 jadi bukti riil.
Performa mereka di gelaran Piala Asia U-23 lumayan baik. Tim muda The Maroons telah 4x tampil di gelaran itu.
Performa terbaik Qatar di Piala Asia U-23 terjadi pada edisi 2018. Saat itu mereka sanggup tempati rangking ke-3 .
Yordania
Yordania menjadi satu diantara kuda hitam di Group A Piala Asia U-23 2024. Tetapi, team dari Timur tengah ini sebetulnya punyai rekor yang cukup menterang di gelaran itu.
Yordania telah 5 kali bertanding di Piala Asia U-23. Perbandingan dengan Timnas Indonesia U-23 yang akan jalani kiprah di gelaran itu.
Prestasi Yordania juga cukup baik. Mereka sebelumnya pernah sekali tempati rangking ke-3 yaitu pada Piala Asia U-23 2013.
Australia
Sama dengan Yordania, Australia juga telah 5 kali bertanding diperputaran final Piala Asia U-23. Tetapi, tetangga Indonesia itu selama ini tidak dapat jadi juara.
Prestasi terbaik Australia di Piala Asia U-23 tiba pada edisi 2020. Saat itu mereka sanggup tempati urutan ke-3.
Saat itu Australia tidak berhasil melesat ke babak finak sesudah ditaklukkan Korea Selatan dengan score 0-2 di babak semi-final.