Gelandang Chelsea, Hakim Ziyech diberitakan telah setuju untuk tergabung dengan club Arab Saudi, Al Nassr.

Menurut Standar Sport, Ziyech ialah sasaran Al-Nassr yang ingin memenuhi bintang mereka sesudah datangkan Cristiano Ronaldo.

Belum senang, Al Nassr ingin membawa satu pemain kembali untuk teman juara Ballon d’Or 5 kali dan nama yang masuk radar ialah Ziyech.

Ziyech ialah sasaran pertama mereka. Meskipun begitu, beberapa pesaing lokal Al-Nassr pertimbangkan striker Maroko tersebut.

Menurut ahli transfer Eropa, Fabrizio Romano, Hakim Ziyech telah menyepakati persetujuan secara lisan dan proses transfer sedang berjalan.

Pejabat Al Nasr diberitakan akan lakukan perjalanan ke London untuk menuntaskan perundingan. Menurut Foot Mercato, Ziyech disebutkan tertarik untuk berpindah. Bila nego mulus, Ziyech akan menambahkan daftar bintang Eropa yang landing di Saudi Pro League.

 

Hakim Ziyech

 

Hakim Ziyech kemungkinan akan disodori kontrak besar untuk menariknya ke Al-Nassr, dan Chelsea tidak merintangi jalan si pemain.

The Blues ingin memotong tim mereka yang membesar sesudah jumlah pemain mereka membesar jadi lebih dari 30 pemain susul jendela transfer Januari yang terlampau aktif.

Kontrak Sampai 2025
Hakim Ziyech dikontrak Chelsea sampai 2025. Penjualannya akan berperan untuk menyamakan keuangan club dan menghindar dari pelanggaran ketentuan Financial Fair Play.

Chelsea sudah habiskan lebih dari £600 juta semenjak Todd Boehly dan Clearlake Capital menggantikan club.

Chelsea pecahkan rekor transfer Inggris dengan £107 juta untuk membawa Enzo Fernandez dari Benfica. Tetapi, perform Chelsea masih flop. Manager baru Mauricio Pochettino punyai PR untuk memotong tim.
6 Bulan Lalu Frustrasi
Ziyech berpindah dari Ajax dalam perform cemerlang untuk tergabung dengan The Blues pada 2020/2021. Lepas dari perform pada musim pertama kalinya, dia pelan-pelan keluar gagasan manager waktu itu Thomas Tuhel.

Ziyech sudah berencana untuk berpindah ke Paris Saint-Germain dengan status utang. Tapi transfer itu tidak berhasil di menit paling akhir karena Chelsea telat menyelesaikan document.