Arsenal bermain seri 1-1 dengan PSV Eindhoven untuk akhiri aksi di babak grup Liga Champions musim ini, Rabu (13/12/2023) pagi hari WIB. Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, yakini team bimbingannya sudah menunjukkan beberapa hal untuk menunjukkan bisa berkompetisi kembali di persaingan elite Eropa itu.
Arsenal sukses mengambil satu point dalam kunjungannya ke basis PSV Eindhoven dalam pertandingan paling akhir Grup B Liga Champions 2023/2024.
Eddie Nketiah sebelumnya sempat bawa Arsenal unggul terlebih dahulu di Phillips Stadion sampai pada akhirnya team tuan-rumah membalasnya melalui gol Yorbe Vertessen.
Team bimbingan Mikel Arteta itu sudah amankan posisi juara grup, menuntaskan enam pertandingan dengan koleksi 13 point dari 6 pertandingan. PSV ikut maju ke 16 Besar Liga Champions sebagai runner-up dengan 9 point.
Pantas untuk Bisa lolos
Arsenal sudah memastikan maju ke 16 Besar Liga Champions sebagai juara grup sesudah kembali lagi ke tingkat elite sepak bola Eropa.
Awalnya The Gunners mangkir sepanjang 7 tahun dan Arteta merasa teamnya sudah menunjukkan mereka pantas ada pada posisi paling atas.
Keseluruhannya, saya berpikir benar-benar positif,” tutur Mikel Arteta saat ditanyakan berkenaan kembali nya Arsenal di Liga Champions.
Sesudah tidak meng ikuti persaingan ini sepanjang enam atau 7 tahun dan mempunyai team yang sedikit pengalaman, saya berpikir kami sudah berkompetisi dengan baik sekali.”
Saya berpikir kami sudah bersaing dengan, baik sekali. Saya benar-benar menyenangi pendekatan team dalam tiap pertandingan, langkah kami coba bermain dan memimpin musuh,” sambungnya.
Meminta Arsenal Tidak Jemawa
Pelatih dari Spanyol ini mengutarakan perolehan Arsenal sepanjang Liga Champions musim ini pantas dihargai. Walau terhitung mulus, Arteta kenyataannya ingin mengingatkan anak asuhannya tidak untuk congkak.
“Keseluruhannya, finish pada posisi pertama dengan 1 pertandingan sisa yang perlu dimainkan, kami harus merasa benar-benar suka dengan perolehan ini,” tutur Arteta.
“Saat ini kami harus tutup babak ini sampai Februari dan pastikan jika saat babak itu dibuka lagi, kami ada pada posisi terbaik untuk berkompetisi dengan team kelas atas yang lain,” paparnya
Kerjakan Uji coba
Mikel Arteta bawa tiga pemain muda ke Belanda, tapi tidak ada satu juga yang masuk ke dalam lapangan. Kebalikannya Declan Rice jadi pemain cadangan di babak ke-2 di baris pertahanan.
Umumnya bekerja di baris tengah, Arteta mengaku jika dia ingin menyaksikan bagaimana Rice bermain sebagai bek tengah, dengan menambah: “Dia sebelumnya pernah bermain pada posisi itu sebelumnya. ”
“Kami harus coba seakan-akan kami pada kondisi genting, kami harus pahami dan pastikan jika kami bisa isi kekosongan itu dengan yang akurat. ”
“Dia mempunyai ketenangan waktu kuasai bola, dia memenangi banyak tanding untuk pemain seukurannya dan dia sudah melakukan di masa silam. Ia ialah pilihan yang baik,” lanjut pelatih Arsenal itu.