Arema FC punyai peluang menambahkan point di pertandingan paling akhir perputaran pertama BRI Liga 1 2024/2025. Mereka jalani pertandingan away ke basis team papan bawah, Semen Padang, Jumat (27/12/2024).
Arema sekarang ini dikenali sebagai team kuat saat away. Dan Semen Padang, baru menang sekali di muka simpatisannya sendiri.
Tetapi, statistik ini tidak ingin membuat Arema meleng. Pelatih sementara, Kuncoro memperjelas bila Semen Padang masih tetap team beresiko.
“Team yang terdapat di papan bawah punyai semangat untuk bangun . Maka, jangan melihat musuh karena klassemen. Permainan mereka saat ini lebih agresif,” kata Kuncoro.
Sekarang ini, Arema ada pada posisi 7 dengan 25 point. Mereka punyai peluang ke kelas atas hanya karena memiliki jarak 3 point dengan Persija Jakarta yang terdapat di posisi 3.
Management Arema FC mengharap minimal mereka dapat memotong jarang-jarang dengan team kelas atas sekarang ini.
“Sasaran kami pasti bisa point supaya posisi di klassemen naik,” kata Manager Arema, Wiebie Dwi Andriyas.
Siaga Eduardo Almeida
Selain faktor motivasi dari Semen Padang, ada hal-hal lain yang perlu dicurigai Arema, Yaitu pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida. Figur asal Portugal itu sebelumnya pernah tangani Singo Gila musim 2021-2022, hingga ia punyai deskripsi seperti apakah permainan Arema.
“Almeida pelatih hebat. Saat ini, Semen Padang dibikinnya bermain agresif. Memang itu watak bermain yang dimasukkan. Sama dengan di Arema dahulu,” lanjut Kuncoro.
Almeida sebelumnya pernah menaklukkan Arema diperputaran pertama musim 2023/2024. Saat itu, ia tangani Rans Nusantara. Dan Arema diatasi pelatih sementara, Kuncoro. Hasilnya, Arema kalah tipis 0-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Kuncoro masih ingat dengan peristiwa itu. Tetapi ia memperjelas bila tiap laga keadaannya akan berlainan. “Dahulu, kondisinya Arema sedang tersuruk. Mental pemain jatuh sebab ada di papan bawah. Dan Rans sedang bagus. Ada di kelas atas dan temukan bentuk bermainnya. Jika saat ini, kami akan berusaha ” jelas Kuncoro.
Modal Meraih kemenangan di Blitar
Sebetulnya Arema belum juga dapat tampil dengan kemampuan penuh saat musuh Semen Padang, karena playmaker Wiliam Marcilio tidak dibawa ke Padang.
Pemain dari Brasil itu masih juga dalam penyembuhan luka. Tetapi, Arema pernah alami ini minggu kemarin. Bermain tanpa Wiliam, mereka bisa mencetak kemenangan 3-2 dari PSBS Biak di Stadion Soepriadi, Kota Blitar.
Ini menjadi sebuah modal untuk Arema untuk melawan Semen Padang. Singo Gila masih tetap produktif walau kehilangan pembuat assist terbanyaknya sekarang ini.
“Kami tidak mau memaksakan Wiliam untuk turun di pertandingan ini. Ia masih perlu waktu untuk penyembuhan luka. Jika dipaksakan bermain saat ini, ada dampak negatif lukanya dapat semakin lama,” terangnya.
Semen Padang Percaya
Dan di tim Semen Padang pun tidak kalah percaya diri menyongsong tanding ini. Pelatih Eduardo Almeida akui telah mempersiapkan teamnya untuk tutup perputaran pertama dengan kemenangan, sebab ada peluang terlepas dari zone kemunduran bila team Kabau Sirah menaklukkan Arema. Sekarang ini, Semen Padang ada di posisi 17 dengan 10 point. Tetapi, mereka cuma memiliki jarak 2 point dari team posisi ke 14, yaitu PSS Sleman.
“Keseluruhannya, kami siap melayani Arema. Kami percaya diri karena telah mempersiapkan semua,” tegas Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida.
Dari sisi permainan, dapat disebut Semen Padang alami kenaikan semenjak diatasi Almeida. Tiga laga paling akhir, mereka bawa 4 point. Tetapi, minggu kemarin mereka kalah 1-3 menantang Persik karena harus bermain-main dengan 10 pemain. Mereka unggul terlebih dahulu. Tetapi semenjak menit 40, Gala Pagamo diganjar kartu merah. Hingga dibabak kondisi kembali menjadi 3-1 untuk kemenangan Persik Kediri.
Perkiraan Line-up
Semen Padang (4-4-2): Tegar Amiruddin (penjaga gawang); Alex Djin, Tin Martic, Kim Min-gyu, Dwi Nofiansyah (belakang); Firman Juliansyah, Bruno Dybal, R. Michibuchi, Ricky Ariansyah (tengah); Kenneth Ikechukwu, Cornelius Stewart (depan).
Pelatih: Eduardo Almeida
Arema FC (4-4-2): Lucas Frigeri (penjaga gawang); Achmad Maulana, Thales Lira, Choi Bo-kyung, Ahmad Alfarizi (belakang); Salim Tuharea, Pablo Oliveira, Jayus Hariono, Dendi Santoso (tengah); Charles Lokolingoy, Dalberto Luan (depan).
Pelatih: Kuncoro
Jumat, 27 Desember 2024
Stadion H. Agus Salim, Padang
Kick Off 15.30 WIB